Selasa, 24 Februari 2015

KGPM Siap Sukseskan Kongres GAMKI







Dukungan terhadap pelaksanaan Kongres X GAMKI yang akan berlangsung pada April 2015 mendatang di Manado Sulut, terus mendapat dukungan dari banyak pihak baik dari daerah maupun di tingkat nasional. Termasuk dukungan dari Gereja-Gereja salah satunya datang  dari Kerapatan Gereja Protestan Minahasa (KGPM).
Bahkan Ketua Umum Pucuk Pimpinan (PP) KGPM Gembala Teddy Batasina STh, menyatakan siap menyukseskan iven nasional tersebut. Hal ini disampaikannya saat menerima Audience Panitia Kongres X GAMKI yang dipimpin langsung Wakil Gubernur Sulut Dr Djouhari Kansil MPd selaku Ketua Umum Panitia di Kantor Sinode KGPM Jalan Sea Malalayang Manado, Selasa (24/2).
Menurut Batasina, salah satu bentuk dukungan KGPM dalam menyukseskan Kongres tersebut adalah akan melibatkan ratusan pemuda KGPM dalam Ibadah Agung dan Pawai Paskah Nasional Pemuda denominasi gereja yang digelar untuk pertama kalinya di Indonesia Pertama antar denominasi gereja pada iven akbar tersebut.
“Sebanyak 200-300 pemuda KGPM akan ikut dalam Ibadah Agung dan Pawai Paskah Nasional yang digelar Panitia pelaksana dalam iven tersebut,” ujar Batasina yang didampingi Sekum Gbl Fetrisia Aling MTh, Sekretaris II PP/MG Pnt Drs Tenny Assa, Ketua Komisi Pemuda/Remaja PP KGPM Pnt Steven Lintong ST.
Tak hanya mendukung, Batasina sangat mengapresiasi terobosan yang dilakukan Panitia Pelaksana dengan menggelar Ibadah Agung dan pawai Paskah Nasional tersebut. “Momentum ini akan menjadi catatan sejarah bahwa Sulut mampu mempersatukan seluruh pemuda denominasi gereja se-Indonesia. Saya sangat mengapresiasi terobosan ini dan diharapkan  Ibadah Agung dan Pawai paskah nasional ini menjadi kalender tahunan GAMKI se- Indonesia,” tandas Gembala yang humoris ini.
Menanggapi dukungan ini, Wagub berterima kasih atas perhatian yang besar dari KGPM, terlebih telah menyatakan akan melibatkan ratusan pemuda KGPM. “Panitia juga memohon dukungan doa dari seluruh Gembala dan Jemaat KGPM demi suksenya iven ini,” kata Kansil.
Pada kesempatan itu pula Wagub mempresentasikan tentang pelaksanaan kegiatan itu. Termasuk juga menyampaikan bahwa rencananya Kongres tersebut akan dibuka secara resmi oleh Presiden atau Wapres, yang salah satu agendanya adalah menggelar pemilihan pengurus baru GAMKI.
“Dalam kongres tersebut juga akan digelar Seminar Nasional dengan pembicara diantaranya para Menteri Kabinet Kerja serta para tokoh pemuda asal daerah ini,” jelas Penatua Djouhari Kansil.
Sementara itu pada wartawan Wagub menjelaskan, bahwa selain KGPM panitia telah melakukan audience dengan Pimpinan BPMS GMIM dan Pemkot Tomohon baru lalu.
“Kami juga dalam waktu akan melakukan audience ke Pimpinan-pimpinan Gereja lain di Sulut,” tandas Kansil. Hadir dalam pertemuan ini Anggota panitia Pengarah Edwin Silangen SE MA, Ketua Harian Panpel Ir Roy O Roring MSi dan Bendahara Umum Panpel AG Kawatu SE MSi (Kabag humas Drs Jahja Rondonuwu MSi selaku jubir pemprov).

Mendur: Stok Beras Sulut Cukup Tersedia



Kepala Biro Perekonomian Setda provinsi Sulut Jane Mendur SE menegaskan stok beras di provinsi Sulut cukup banyak tersedia di pasaran, walaupun secara nasional produksi beras sedikit mengalami penurunan akibat dipengaruhi cuaca.    
Hal ini disampaikannya setelah mendapat laporan para Kepala bagian Ekonomi kabupaten/Kota se- Sulut pada Rakor dalam rangka kapasitas pertanian khususnya padi, jagung dan kedelai di ruang Ex WOC kantor Gubernur, Selasa (24/2) kemarin.
“Saya tegaskan bahwa stok beras di sulut masih aman karena banyak tersedia di pasaran,” ujarnya.
Ketika disinggung soal maraknya pemberitaan yang menyebutkan dibeberapa daerah harga beras mengalami peningkatan yang signifikantanpa ada informasi resmi dari pemerintah sebelumnya, Mendur menduga itu merupakan permainan dari pedagang.
“Saya memang  sudah mendengarkan adanya spekulan pedagang yang memainkan harga beras tersebut dengan menaikan secara sepihak. Dan saya sudah mengimbau kepada Kabag Ekonomi di kabupaten/Kota untuk menindaklanjuti hal ini dengan melakukan operasi pasar di titik-titik rawan. Tim pengendali invlasi akan melakukan koordinasi dengan kabupaten/kota,” jelasnya.    
Lebih jauh Mendur menjelaskan, sesuai dengan RPJM Nasional terkait dengan ketahanan Pangan, maka Presiden Jokowi telah mencanangkan dalam 3 tahun pertama Indonesia sudah harus swasembada beras, jagung dan kedelai.
“Mari kita sama-sama menyukseskan program Presiden ini,” ajaknya.
SOSIS DAN CENGKIH
Sementara itu terkait dengan harga cengkih yang disebut-sebut mengalami penurunan saat datangnya panen dari harga Rp.130 ribu menjadi Rp.120 ribu per kilogram , Mendur tak menampik hal itu.
“Secara alamia apabila datangnya panen raya, maka dipastikan harga dipasaran akan mengalami penurunan. Ini sudah menjadi hukum ekonomi yang berlaku. Tapi itu tidak akan berlaku lama,” katanya.
Karena itu Mendur berharap para petani tidak terburu-buru menjual cengkihnya. “Panen rayakan akan berlangsung sekitar bulan Mei, Juni dan Juli. Jadi jual lah sesuai kebutuhan yang diperlukan sedangkan yang lainnya disimpan dulu,” tukasnya.
Sedangkan menyangkut Sosis busuk yang ditemukan salah satu konsumen di pasar swalayan Multi Mart samping Bank Sulut baru-baru ini, Mendur mengakui telah mendapat informasi tersebut dari masyarakat. “Pemprov akan mengadakan koordinasi terlebih dahulu dengan Balai Besar POM Manado. Dan kami akan memanggil distributor sosis tersebut, “ tegasnya.  
Mendur pun mengimbau agar masyarakat agar berhati-hati saat membeli produk-produk manakan di pasaran. “Lihatlah masa kadaluarsa saat membeli produk-produktersebut. Ini demi kesehatan kita, “ tandasnya. (Kabag Humas Drs jahja Rondonuwu MSi selaku jubir pemprov.

Wagub: LAKIP Penting Demi Menunjang Sistem Pengawasan






Wagub Sulut Dr Djouhari Kansil MPd menyatakan, keberhasilan Pemerintah Provinsi Sulut terbaik dalam bidang akuntabilitas, dengan meraih predikat “B”  selama dua tahun berturut-turut atas laporan kinerja instansi pemerintah (LAKIP), menjadi salah satu motivasi kita untuk terus meningkatkan kinerja aparatur pemerintah di daerah ini. Pernyataan orang nomor dua di Sulut ini disampaikan saat membuka sosialisasi Paraturan Menpan-RB RI No. 53 Tahun 2014 tentang petunjuk teknis perjanjian kinerja, pelaporan kinerja dan tata cara Reviu atas LAKIP, di Ruang Mapaluse Kantor Gubernur, Selasa (24/2) kemarin,    
Menurut Wagub peran LAKIP ini sangat penting dalam menunjang sistem pengawasan lain, khususnya terhadap pengelolaan keuangan dan kinerja, sehingga dapat mendukung upaya Pemerintah Provinsi Sulut dalam mencapai Opini Wajar Tanpa Pengecualian  (WTP) dengan tanpa catatan atas pengelolaan keuangan daerah dari BPK-RI.
Mengingat pentinya kegiatan ini Wagub minta agar setelah selesai pelaksanaan sosialisasi ini kalian segera melakukan sosialisasi kepada seluruh pegawai di SKPD agar nantinya mereka semua menjadi tahu membuat dokumen laporan kinerja intansi pemerintah dan dokumen perjanjian kinerja.
Sementara Karo Organisasi Setda Provinsi Sulut Jemmy Ringkuangan AP MSi mengatakan, berlakunya Peraturan Menpan-RB 53 Tahun 2014, sebagai penganti Paraturan Menpan-RB N0. 29 Tahun 2010 Tentang pedoman penyusunan penetapan kinerja dan pelaporan akuntansi kinerja instansi pemerintah,  sembari menambahkan maksud dan tujuan sosialisasi ini selain untuk meyamakanpersepsi dari penyelenggaran Lakip tapi juga untuk meningkatkanpengetahuan serta pemahaman kepada Kepala SKPD dan  tim pengelola Lakip dan penyusunan dokumen yang benar, untuk taat asas dan taat waktu, tambah mantan Kabag Tata Usaha Pimpinan (TUP) Hadir Kabid Pelaksanaan Pemantauan dan evaluasi reformasi biro krasi akuntabilitas dan pengawasan Kemenpan-RB RI Dra Endang Purwaningsig MAP sekaligus menjadi pemateri materi .(Kabag humas Drs jahja Rondonuwu MSi selaku jubir pemprov).

Palandung: Sondakh dan Lomban Sukses Bangun Bitung

Kepemimpinan Walikota Bitung Hanny Sondakh dan Wakil Max Lomban sukses membangun kota Bitung ke arah  lebih baik dan memiliki progres cerah.
Hal tersebut disampaikan asisten pemerintahan dan kesra setda prov sulut Drs John Palandung, Msi saat memberikan sambutan mewakili Gubernur sulut dalam acara syukur peringatan 4 tahun kepemimpinan Sondakh Lomban, acara tersebut digelar selasa (24/2) bertempat di aula kantor walikota Bitung.
Pasangan walikota dan wakil ini berhasil membaangun Bitung dari berbagai bidang, mereka berdua juga sampai saat ini berhasil menjaga keharmonisan dan kekompakan dalam menjalankan roda pemerintahan, sembilan tahun untuk Sondakh dan empat tahun untuk Lomban.
Palandung mengatakan berkat kerja keras, kerja cerdas dan kerja tuntas dari walikota dan wakil menghasilkan inovasi dan terobosan yang terimplementasi melalui berbagai kebijakan dan program yang telah dilaksanakan, masyarakat juga berperan aktif dalam mendukung segenap kebijakan yang dilaksanakan pemerintahan Sondakh dan Lomban.
Mereka juga bisa bekerja sama berkomitmen bersama DPRD, muspida, pemuka agama, tokoh masyarakat, organisasi sosial dalam membangun kota Bitung.
Kedepan diharapkan Walikota dan Wakil agar lebih meningkatkan peran sebagai pelayan masyarakat, tidak berhenti  dan tidak terlepas dari dinamika membangun kota Bitung yang semakin baik dan berkembang. Dalam menjalani sisa masa kepemimpinan satu tahun kedepan, sektor perikanan dan kelautan yang menjadi andalan kota Bitung agar terus dikembangkan, menempatkan kota Bitung sebagai kota pelabuhan internasional, kawasan ekonomi khusus dan memantabkan grand design Sulut sebagai wilayah maju menghadapi masyarakat ekonomi asean.
Walikota Sondakh juga dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah bersama dirinya membangun Kota Bitung, banyak kemajuan dan juga masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan guna Bitung yang lebih maju dan sejahtera.(Kabag Humas Drs. Jahja Rondonuwu, Msi selaku jubir pemprov sulut)